Selasa, 19 Agustus 2014

Mumi Terkecil di Dunia ada di Meksiko

Share This Article On :

http://www.onlinelagi.com/

Jika berkunjung ke Guanajuato, sebuah kota besar di Meksiko dan bertanya kepada penduduk setempat objek wisata yang patut dikunjungi di kota itu, barangkali Anda akan disarankan untuk mengunjungi Museo De Las Momias De Guanajuato. Museum yang secara harfiah berarti 'museum mumi Guanajuato' ini merupakan salah satu objek wisata yang jadi andalan Guanajuato, sebab museum ini memang menawarkan koleksi yang tidak biasa, yaitu mumi.

Berbeda dengan mumi ala Mesir yang terbalut gulungan kain tua berusia ribuan tahun dan tertutup peti mati, mumi-mumi di Guanajuato akan menghadirkan aura yang lebuh menyeramkan. Sebab mumi-mumi tersebut masih memiliki bentuk yang lebih utuh daripada mumi di Mesir atau China. Dan jasad-jasad berusia ratusan tahun itu tidak disimpan dalam peti-peti mati mewah, melainkan dipertontonkan di kotak-kotak kaca dengan kondisi seadanya. Dengan pakaian orang awam yang masih utuh namun lusuh dan mulut menganga layaknya orang yang meninggal dalam keadaan kesakitan mengakibatkan sosok mumi-mumi tersebut tampak seperti zombi dalam film-film Hollywood.

http://www.onlinelagi.com/

Berbeda dengan mumi pada umumnya yang memang sengaja diawetkan, jasad-jasad penduduk sipil dari abad 19 yang ada di sini menjadi mumi dengan sendirinya. Menurut Wikipedia mumi-mumi yang dipajang di Guanajuato kebanyakan adalah penduduk lokal yang meninggal akibat wabah kolera pada tahun 1833. Antara tahun 1865-1958, menurut Atlas Obscura pemerintah kota Guanajuato memberlakukan pajak untuk tanah kuburan di sana. Jenazah dari keluarga yang tidak membayar pajak akan digali dari makam dan disimpan di ruang bawah tanah kuburan sampai keluarganya melunasi pajak. Karena banyak keluarga yang tampaknya tak mampu (atau tak bersedia) untuk membayar pajak ini, jumlah jenazah yang terbengkalai di ruang bawah tanah menumpuk hingga bertahun-tahun.

Ketika ruang bawah tanah di bawah area pemakaman itu sudah melebihi kapasitas, akhirnya diputuskan untuk memindahkan jenazah-jenazah yang sudah berubah menjadi mumi itu ke gedung yang lebih besar sekaligus difungsikan sebagai pajangan. Jadilah konsep awal Museum Mumi Guanajuato. Walaupun begitu museum mumi ini tak lantas menuai popularitas. Baru ketika pada tahun 1970 sebuah film horor Meksiko berjudul Santo Versus Mummy of Guanajuato, dibintangi pegulat bertopeng Rodolfo Guzman Huerta menjadikan museum ini sebagai latar utama dalam cerita, museum ini pun segera menjadi sensasi.

http://www.onlinelagi.com/

Sejak kesuksesan film itu Museum Mumi Guanajuato terus dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Para pengunjung biasanya memang dibuat tak bisa berkata-kata dengan koleksi mumi museum yang seolah menggambarkan sisi gelap kematian dengan begitu akurat. Terutama ketika mereka menyaksikan mumi bayi dengan pakaian lengkap serta mumi seorang wanita yang meninggal dalam keadaan hamil. Dan yang paling fenomenal adalah mumi janin seukuran genggaman tangan orang dewasa yang diyakini sebagai mumi manusia terkecil yang pernah ditemukan di dunia.

http://www.onlinelagi.com/




0 komentar:

Posting Komentar